Google

Rabu, 19 Oktober 2011

Do You Know, How To Make A Candy



I believe that most of us ever eat candy, but Have you ever thinking about how to make/produce a candy. Well candy is somekind of food which have a sweet taste. in every country have a spesial candy product, some produce candy with a modern machine but several produce with a traditional technique. Both of modern or traditional have a similar step on produce a candy,

  1. first, we have to gather a many kind of item such of sugar, glukose, butter, acent, ,margarine and some flavour.

  2. second, we take all of item into boiller, first we mealth sugar and glukose, then we pull of some acent and margarine (just on a little quantity).

  3. third, we take this "row candy" into a kind of place which create a shape of candy. But before we take this "row candy" we have to give some butter and little margarine in this place.

  4. fourth, the candy is ready to pick into pillow pack and then gather it on packaging.

  5. fifth, candy ready to sell and spread into market

So, that's all step


Minggu, 24 Juli 2011

Indonesia pasti menggulung Turkmenistan di GBK

dengan modal latihan yang terbilang singkat, prestasi timnas Indonesia di ajak Pra Piala Dunia 2014 cukup memuaskan dengan menahan imbang tuan rumah timnas Turkmenistan dengan skor 1 vs 1. cukup menggelikan melihat pertandingan timnas indonesia vs timnas turkmenistan dimana dilaksanakan di stadion utama turkmenistan yang kondisinya sangat memprihatinkan. tak pelak banyak komentar penonton Indonesia tentang kondisi lapangan yang mirip lapangan sepakbola kecamatan untuk perhelatan tarkam.

Modal draw di kandang turkmenistan ini selayaknya dapat digunakan sebagai modal awal yang bagus menjelang laga menjamu timnas turkmenistan di stadion Gelora Bung Karno. Yang perlu dibenahi oleh timnas Indonesia adalah sektor pertahanan yang seringkali kecolongan atau kalah heading dengan para penyerang timnas turkmenistan. beberapa kali jebakan offside timnas indonesia tidak berjalan dengan baik sehingga dapat membahayakan gawang timnas.

Namun demikian, angkernya Gelora Bung Karno bagi tim lawan patut dijadikan modal tambahan untuk menghancurkan mental bertanding timnas turkmenistan, untuk itu marilah kita dukung timnas di lapangan dengan memberikan yel-yel pemersatu bangsa menyanyikan lagu pengobar semangat perjuangan sehingga secara psikologis menambah modal semangat bertanding timnas Indonesia, apabila itu bisa dilakukan saya yakin timnas turkmenistan akan kalah sebelum bertanding dan pertandingan di Gelora Bung Karno akan menjadi milik kita semua, milik bangsa Indonesia, MERDEKA

Selasa, 14 Juni 2011

Meriahnya Pesta Rakyat Papua Menyambut Persipura sebagai Juara ISL 2010/2011

Setelah melalui musim kompetisi Indonesia Super League yang cukup melelahkan, akhirnya Persipura mengunci Juara Indonesia Super League 2010/2011 di pertandingan terakhir. Pagi hari ini tanggal 14 Juni 2010 Skuad Persipura tiba di Bandara Sentani sekitar pukul 08.00 pagi WIT. Suasana penyambutan yang ekstra luar biasa dari Masyarakat Papua dari Bandara Sentani hingga Kota Jayapura. Dengan diiringi suporter fanatik, skuad Persipura diarak menuju Kota Jayapura dengan Truk Terbuka yang khusus di desain untuk selebrasi perayaan kemenangan juara Indonesia Super League 2010/2011.

Sambutan yang luar biasa ini tak pelak membuat arus lalu lintas kota jayapura - sentani terhambat oleh lautan suporter yang ingin menyambut dan memberikan selamat kepada skuad Persipura yang berjuluk si Mutiara Hitam.

Tercatat rombongan skuad tim Persipura ini baru tiba di kota distrik Abepura sekitar pukul 4 sore WIT, dan memasuki jantung kota Jayapura sekitar pukul 09.00 WIT.

Tampak lautan manusia berkaus merah, warna kebanggaan tim Persipura dipakai oleh para pendukung, suporter dan pecinta sepak bila di Jayapura. Penyambutan tim Persipura ini juga dirayakan dengan sambutan tarian daerah di sejumlah tempat, dan penyalaan kembang api layaknya ketika pesta tahun baru.

Sebuah kegembiraan yang sangat besar ditunjukkan warga Papua atas keberhasilan tim kebanggaannya mampu menjadi juara (lagi) Indonesia Super League